Israel Dilanda Kebakaran Hebat Akibat Serangan Roket dan Drone Hizbullah

Sebagian besar wilayah utara Israel dilanda kebakaran hebat yang dipicu oleh serangan roket dan pesawat tak berawak yang diluncurkan oleh kelompok militan Hizbullah dari Lebanon. Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran dan kekacauan di berbagai kota dekat perbatasan.

Tim pemadam kebakaran Israel berjuang keras untuk memadamkan api yang meluas dengan cepat karena kondisi cuaca yang panas dan kering. Militer Israel juga ikut serta dalam upaya ini dengan mengirimkan peralatan dan tentara untuk membantu pemadam kebakaran. Dilaporkan bahwa enam anggota militer terluka ringan akibat menghirup asap.

“Pasukan berhasil menguasai lokasi kebakaran, dan pada tahap ini, tidak ada nyawa manusia yang terancam,” kata pihak militer seperti dikutip Reuters, Selasa (4/6).

Otoritas taman Israel melaporkan bahwa kebakaran telah mencakup ratusan hektar lahan. Dinas pemadam kebakaran nasional juga mengonfirmasi bahwa petugas pemadam kebakaran bekerja hingga larut malam di berbagai tempat, termasuk di kota Kiryat Shmona, di mana mereka berusaha melindungi rumah-rumah dari kobaran api.

Polisi Israel menutup beberapa jalan utama dan meminta warga yang masih berada di daerah terdampak untuk mengungsi. “Para petugas pemadam kebakaran beroperasi di beberapa area dengan fokus utama melindungi masyarakat dan properti,” tambah Dinas Pemadam Kebakaran Israel.

Di Kiryat Shmona, petugas pemadam kebakaran tersebar ke seluruh kota yang sebagian besar sudah dievakuasi untuk mengendalikan api dan melindungi rumah-rumah. Kobaran api juga dilaporkan di daerah Gunung Adir dan Amiad, di mana petugas berusaha mencegah penyebaran api ke pemukiman warga.

Kebakaran ini mulai berkobar sejak Senin sore dan dipicu oleh gelombang panas yang kuat. Pasukan Pertahanan Israel mengakui bahwa mereka membantu upaya pemadaman dan melaporkan bahwa sebagian besar kebakaran telah berhasil dikendalikan pada Selasa pagi, termasuk kebakaran di dekat Amiad yang diperkirakan telah membakar hampir 990 hektar.

Kebakaran di Kfar Giladi dan Kiryat Shmona berhasil dicegah dari penyebaran lebih lanjut ke rumah-rumah warga. Namun, kerusakan tetap terjadi di beberapa halaman, pergola, dan atap rumah.