Jenderal Pasukan Khusus Iran Tewas dalam Serangan Udara Israel di Aleppo

Penasihat Korps Garda Revolusi Iran (IRGC), Saeed Abiyar, tewas dalam serangan udara yang dilancarkan oleh Israel di Aleppo, Suriah, pada Senin (3/6). Menurut laporan dari kantor berita Tasnim, setidaknya 16 anggota milisi pro-Teheran juga tewas dalam serangan tersebut.

Militer Israel melancarkan serangan udara dengan rudal sekitar pukul 12 dini hari, menargetkan sejumlah titik di sekitar Aleppo, termasuk sebuah pabrik di Hayyan, Provinsi Aleppo Barat, seperti dilaporkan oleh Syrian Observatory for Human Rights.

Serangan ini memicu balasan dari Iran yang meluncurkan serangkaian drone dan rudal ke arah Israel, sebagaimana dilaporkan CNN. Abiyar menjadi anggota IRGC pertama yang dibunuh sejak serangan Israel ke kompleks kedutaan Iran di Damaskus pada April lalu yang juga menewaskan beberapa komandan berpangkat tinggi IRGC.

Sebagai penasihat militer, Saeed Abiyar diutus oleh Iran untuk mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad sejak pecahnya perang saudara pada 2011. Laporan sejumlah media menyebutkan bahwa Abiyar merupakan anggota pasukan khusus Quds elit IRGC dan telah bertugas di Suriah sejak 2012.

Israel telah melancarkan ratusan serangan terhadap proksi-proksi Iran, termasuk kelompok milisi Hizbullah, dalam beberapa tahun terakhir. Seorang analis Iran, Trita Parsi, mengatakan bahwa serangan yang terjadi pada Senin menunjukkan Iran gagal mencegah ancaman tersebut. “Israel mungkin telah memperhitungkan bahwa ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan serangan,” kata Parsi.

Sumber Foto: Reuters

Reviews

0.0

User Score

0 ratings
Rate This

Sharing

Leave your comment