Malaysia Gunakan Jalur Diplomatik untuk Dukung Palestina, Anwar Ibrahim Kritik Sikap Barat terhadap Israel
Menteri Luar Negeri Malaysia, Datuk Seri Mohamad Hasan, menyatakan bahwa Malaysia akan menggunakan semua jalur diplomatik yang tersedia untuk menekan komunitas global agar bertindak atas nama kemanusiaan dalam isu Palestina.
Pernyataan ini disampaikan dalam Forum Terbuka Mengenai Isu Palestina di Universiti Malaya, dimana Malaysia menekankan tiga pilar dalam upaya diplomasi dan hukumnya terkait Palestina.
Mohamad Hasan menekankan pentingnya gencatan senjata permanen, akses bantuan kemanusiaan yang aman, dan akuntabilitas atas pelanggaran hukum internasional.
Dia juga menekankan bahwa upaya Malaysia tidak akan pernah menyerah dalam memperjuangkan perjuangan Palestina, meskipun jalan ke depan mungkin panjang dan menantang.
Sementara itu, pada konferensi pers dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz di Berlin, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim mengkritik negara-negara Barat yang kurang bertindak dalam menghadapi kekejaman Israel di Gaza. Anwar menolak sikap “selektif” dan “ambivalen” dari negara-negara Barat dalam menanggapi konflik tersebut.
Selain itu, rakyat dan pemerintah Malaysia telah mengambil berbagai langkah untuk mengekspresikan dukungan mereka terhadap Palestina. Dari unjuk rasa hingga pertemuan publik, warga Malaysia terus menunjukkan solidaritas mereka dengan Palestina.
Ini adalah langkah-langkah yang dilakukan Malaysia dalam mendukung Palestina dan menekan masyarakat internasional untuk bertindak demi kemanusiaan dan perdamaian di Timur Tengah.
Sumber Foto: The Sun
