Menlu Australia Bertemu dengan Pejabat Israel dan Palestina

Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong, melakukan pertemuan dengan pejabat Israel dan Palestina pada Rabu (17/1) dalam kunjungannya ke Timur Tengah. Wong terlebih dahulu bertemu dengan Menteri Luar Negeri Otoritas Palestina, Riyad al-Maliki, di Kota Ramalah, Tepi Barat.

Dalam konferensi pers setelah pertemuan, Wong menyampaikan pernyataan terkait upaya perdamaian di kawasan tersebut. “Kami telah menyerukan pembebasan para sandera sesegera mungkin dan tanpa syarat. Kami telah membahas jalan menuju perdamaian. Kami telah membahas pentingnya gencatan senjata kemanusiaan, yang jelas tidak bisa dilakukan secara sepihak, dan kami ingin melihat ada langkah-langkah menuju gencatan senjata yang berkelanjutan,” ujarnya.

Wong menegaskan bahwa Australia adalah teman Israel, namun juga menyatakan keprihatinan mendalam terhadap korban warga sipil di sisi Palestina. Ia juga menyoroti urgensi akses kemanusiaan ke Jalur Gaza.

Pada kesempatan tersebut, Wong menyampaikan kekhawatirannya mengenai risiko eskalasi di kawasan dan kekerasan yang dilakukan oleh para pemukim Israel di Tepi Barat. Kunjungan Menteri Luar Negeri Australia ini terjadi di tengah meningkatnya aksi kekerasan di wilayah Tepi Barat yang diduduki oleh Israel.

Empat warga Palestina dilaporkan tewas dalam insiden yang melibatkan pasukan Israel di Kota Tulkarem, sementara Israel mengklaim membunuh seorang militan Palestina dalam serangan udara di kamp pengungsi Balata, Tepi Barat.

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Israel, Katz, bertemu dengan Wong dan mengucapkan terima kasih atas solidaritas Australia dengan Israel serta menyoroti kekejaman yang disebutnya dilakukan oleh Hamas pada 7 Oktober. Perjumpaan ini mencerminkan upaya diplomatik untuk mencari solusi damai di tengah ketegangan yang terus berlanjut.

Sumber Foto: AFP