Imam Besar Masjid Istiqlal Ajak Umat Muslim Tingkatkan Nilai Spiritual

Jakarta — Imam Besar Masjid Istiqlal, Prof Nasaruddin Umar, menekankan agar umat muslim Indonesia dapat meningkatkan nilai spiritual mereka dalam menyambut tahun baru 2024. Karena banyak orang lupa dan hanya memikirkan urusan duniawi semata.

“Jangan hanya prestasi material yang kita kejar, kemarin kita kombes nanti jadi Brigjen, kemarin deposit 1 milyar tahun depan 2 milyar. Itu ukuran materialistik. Kita kadang-kadang lupa, apakah kita juga meningkatkan spiritual. Ini yang ingin saya ingatkan,” kata Prof Umar di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (30/12/2023).

Menurut Prof Umar, dalam menyambut tahun baru, baik hijriah maupun masehi, jika ingin ada perubahan yang lebih baik, maka seperti yang disabdakan Rasulullah SAW, “Jika hari ini sama dengan hari kemarin, maka merugilah orang itu”.

Karena itu, di tahun 2024 nanti, dia berharap agar umat Islam termasuk dirinya, untuk bisa lebih introspeksi diri. Terutama tadi, kata dia, agar tidak hanya prestasi-prestasi dunia semata yang menjadi target, tetapi juga peningkatan spiritualitas agar juga diperhatikan.

“Mari kita introspeksi diri kita, kata Rasulullah SAW, alangkah ruginya umatku kalau hari ini sama dengan hari kemarin. Jadi sedapat mungkin setiap kali usia kita bertambah prestasi spiritual kita juga ikut bertambah,” terang Prof Umar saat menghadiri acara muhasabah akhir tahun yang diselenggarakan PWNU DKI Jakarta.

Acara ini pun digelar dalam rangka bermunajat bersama, memohon melalui jalur langit untuk pagelaran Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 agar berjalan lancar dan damai.

“Semua pengurus kita undang di masjid istiqlal ini dalam rangka untuk berdoa bersama, agar Pemilu yang akan diselenggarakan beberapa bulan lagi, insya Allah, berjalan lancar, aman, tertib, dan damai. Mudah-mudahan tidak ada halangan, dan insya Allah sukses,” ujar Ketua PWNU DKI Jakarta, Syamsul Ma’arif.

Acara ini dihadiri oleh juga oleh Perwakilan Kementerian Agama RI Cecep, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, Kepala Staf Kodam Jaya Jayakarta Brigjen TNI Tatang Subarna, Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Badya Wijaya, Rais Syuriyah PWNU DKI Jakarta Muhyiddin Ishaq, dan Ketua MUI DKI Jakarta Faiz Syukron Makmun. Red dari berbagai sumber

 

Reviews

0.0

User Score

0 ratings
Rate This

Sharing

Leave your comment