Serangan Israel di Suriah Menewaskan 7 Orang, Termasuk Petempur Pro-Iran

Ketegangan di Timur Tengah kembali memuncak setelah Militer Israel melancarkan serangan udara di wilayah Suriah pada Senin (29/1) waktu setempat.

Serangan tersebut menargetkan pangkalan yang diduga digunakan oleh Hizbullah dan Garda Revolusi Iran, menewaskan tujuh orang, termasuk sejumlah petempur pro-Iran.

Kelompok pemantau konflik Suriah, Syrian Observatory for Human Rights, mengungkapkan bahwa serangan itu terjadi di area Sayyida Zeinab, selatan Damaskus.

“Serangan Israel menargetkan pangkalan milik Hizbullah dan (Korps Garda Revolusi) Iran, menewaskan tujuh orang,” kata Direktur Syrian Observatory, Rami Abdel Rahman.

Dari tujuh korban tewas, dua di antaranya adalah warga Suriah, termasuk seorang pengawal keamanan untuk seorang perwira Iran.

Tidak jelas apakah ada warga sipil di antara korban tewas. Kementerian Pertahanan Suriah juga mengonfirmasi adanya “serangan udara” yang diduga dilakukan oleh Israel, menyebut bahwa serangan tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 waktu setempat dan menargetkan beberapa lokasi di sebelah selatan Damaskus.

Pernyataan awal Kementerian Pertahanan Suriah menyebutkan adanya “sejumlah penasihat Iran” yang tewas dalam serangan tersebut, namun kemudian merevisi pernyataan tersebut dengan menghapus penyebutan penasihat Iran.

Kejadian ini menambah panjang daftar serangan yang terjadi antara Israel dan Suriah, yang semakin memperumit dinamika konflik di kawasan tersebut.

 

Sumber Foto: Afp

Reviews

0.0

User Score

0 ratings
Rate This

Sharing

Leave your comment