Israel Hancurkan Monumen Syuhada di Desa Ramin Palestina
Pasukan tentara Israel melancarkan serangan militer besar-besaran ke desa Ramin, sebelah timur Tulkarem, Tepi Barat, pada Minggu malam (4/2/2024).
Pasukan itu memasuki desa dengan jumlah besar, menahan beberapa pemuda, dan melakukan interogasi. Aksi penggeledahan dan pemeriksaan ponsel juga dilakukan sebelum pemuda dilepaskan.
Sumber menyatakan bahwa pasukan Israel menggerebek beberapa rumah di desa tersebut tanpa ada laporan penahanan resmi.
Sementara itu, di dua kota utama Jalur Gaza, serangan terus dilakukan oleh pejuang Palestina, menunjukkan bahwa Hamas tetap mempertahankan kendali meskipun sebelumnya dikuasai oleh tentara dan tank Israel.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, dalam rapat kabinet mingguan menyebutkan bahwa sebagian besar batalyon tempur Hamas telah dibongkar, dengan sisanya terutama berada di Jalur Gaza selatan, termasuk Rafah di perbatasan Mesir.
Israel juga berkoordinasi dengan Mesir untuk mengevakuasi pengungsi Palestina ke utara sebelum melakukan penyisiran ke darat di Rafah.
Serangan udara Israel di beberapa wilayah di Gaza, termasuk Deir Al-Balah, telah menyebabkan korban jiwa.
Pejabat kesehatan Palestina melaporkan delapan orang tewas dalam serangan udara terpisah. Pasukan Israel juga terus meningkatkan serangan di Gaza, menyebutnya sebagai “operasi pembersihan.”
Dalam amukan konflik yang telah berlangsung selama hampir empat bulan, otoritas kesehatan Gaza mencatat lebih dari 27.300 warga Palestina tewas, dengan 70% dari korban adalah perempuan dan anak-anak.
Israel menyatakan telah membunuh sekitar 10.000 pria bersenjata Hamas sejak dimulainya kampanye mereka.
Sumber Foto: Getty Images
