Menteri Keamanan Israel: Meludahi Umat Kristiani di Yerusalem Bukan Kejahatan

Yerusalem – Itamar Ben Gvir, menteri keamanan nasional Israel, yang membawahi kepolisian Israel, dalam sebuah wawancara dengan Radio Angkatan Darat menyatakan bahwa meludahi orang Kristen “bukanlah kasus kriminal” dan tidak semuanya “memerlukan penangkapan”.

Dia mengatakan insiden tersebut “pantas mendapat kecaman” namun mendesak masyarakat untuk “berhenti menjelek-jelekkan Israel” karena, menurutnya. tindakan meludahi orang Kristen hanyalah sebuah “kebiasaan Yahudi kuno”.

Pernyataan Gvir itu diberikan setelah kepolisian Israel menahan sedikitnya lima orang yang terlibat dalam insiden meludahi umat Kristen di Yerusalem Timur minggu lalu.

Menurut kanal TV Saluran 12 Israel, di antara lima orang yang ditahan adalah saudara dari anggota parlemen sayap kanan Simcha Rothman

Senada dengan Gvir, Rothman mengatakan kepada Ynet News bahwa tindakan meludah tersebut “layak dikecam” namun saat ini telah “dibesar-besarkan di luar proporsi”.

Penangkapan tersebut menyusul kemarahan yang meluas terhadap rekaman yang dibagikan pekan lalu yang menunjukkan orang-orang Israel meludahi atau mendekati gereja-gereja di Yerusalem.

Wadie Abu Nassar, penasihat dan mantan juru bicara Majelis Ordinaris Katolik Tanah Suci mengatakan bahwa Paus Fransiskus “marah” atas insiden tersebut.

Kementerian luar negeri Palestina mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa insiden meludahi umat Kristen yang berulang kali terjadi itu mencerminkan “budaya kebencian dan rasisme” pendudukan Israel. (Red – MEE, X)

Reviews

0.0

User Score

0 ratings
Rate This

Sharing

Leave your comment