Kapal Perang AS Diserang Rudal Jelajah dari Wilayah Yaman

Minggu (14/1/2024), Militer Amerika Serikat (AS) menghadapi serangan rudal jelajah yang ditembakkan dari wilayah Yaman ke kapal perang USS Laboon (DDG 58) yang beroperasi di Laut Merah Selatan. Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM) mengonfirmasi bahwa serangan tersebut merupakan yang pertama terhadap kapal perang AS dalam konteks meningkatnya serangan rudal dan drone oleh kelompok Houthi pada kapal komersial di Laut Merah.

Menurut pernyataan resmi CENTCOM, rudal jelajah anti-kapal tersebut berhasil ditembak jatuh oleh pesawat tempur AS di sekitar pantai Hodeida. Beruntung, tidak ada korban luka atau kerusakan yang dilaporkan akibat serangan ini.

Kelompok Houthi mengklaim bahwa serangan tersebut adalah bentuk solidaritas terhadap Gaza, merespons konflik Israel-Hamas yang telah berlangsung selama lebih dari tiga bulan. Sementara AS membantah laporan serangan baru pada hari Minggu, kejadian ini menambah ketegangan dan memunculkan kekhawatiran akan meluasnya dampak konflik di wilayah tersebut.

Meskipun AS telah mengumumkan inisiatif keamanan maritim bulan lalu untuk melindungi lalu lintas maritim di wilayah tersebut, serangan terus dilancarkan oleh kelompok Houthi, menunjukkan ketidakstabilan yang berlanjut di kawasan tersebut. Ke depannya, perkembangan situasi ini akan terus menjadi fokus liputan kami.

 

Sumber Foto: CNBC

Reviews

0.0

User Score

0 ratings
Rate This

Sharing

Leave your comment