Israel Ajukan Daftar Senjata ke AS untuk Perang di Gaza, Ada Jet Canggih F-15 dan F-35
Menghadapi eskalasi konflik di Gaza, Israel mengajukan daftar senjata ke Amerika Serikat (AS), termasuk jet tempur canggih F-15 dan F-35. Langkah ini menggambarkan upaya Tel Aviv untuk memperkuat persenjataannya dalam menghadapi situasi yang semakin tegang di wilayah tersebut.
Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, dijadwalkan untuk melakukan pertemuan di Washington, DC, minggu depan, membawa daftar keinginan senjata dari AS. Laporan dari outlet Axios, yang mengutip dua pejabat Israel dan AS yang tidak disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa daftar tersebut mencakup permintaan jangka pendek terkait perang di Gaza serta pembelian jangka panjang seperti jet tempur F-35 dan F-15.
Dikutip dari Aljazeera, Gallant telah mengkomunikasikan kepada Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, melalui panggilan telepon bahwa permintaan senjata tersebut tidak hanya berkaitan dengan kebutuhan jangka pendek terkait perang di Gaza, tetapi juga merupakan bagian dari rencana pembelian jangka panjang.
Israel dilaporkan khawatir bahwa AS akan memperlambat pengiriman senjata karena meningkatnya pengawasan yang dihadapi oleh pemerintahan Biden atas pemakaian senjata dalam konflik Gaza.
Pada hari Kamis, Israel menyampaikan jaminan tertulis kepada Departemen Luar Negeri AS bahwa senjata yang diterimanya tidak akan digunakan untuk melanggar hukum internasional di Gaza. Hal ini merupakan bagian dari memorandum keamanan nasional baru yang dikeluarkan oleh Presiden Biden pada bulan Februari.
F-15, pesawat jet tempur tercanggih buatan AS, telah dioperasikan oleh beberapa negara termasuk Israel, Jepang, Arab Saudi, dan Amerika Serikat. Pesawat ini memiliki kemampuan terbang hingga ketinggian 30.000 kaki di udara. Versi terbaru dari F-15E saat ini sedang dikembangkan menjadi F-15 EX.
Jet tempur ini dianggap canggih dengan berbagai aspek, termasuk persenjataan siluman, kemampuan rendah terdeteksinya oleh radar musuh, performa badan pesawat yang tinggi saat terbang, peralatan elektronik penerbangan yang canggih, serta sistem komputer terintegrasi yang dapat terhubung ke sistem lain dalam situasi darurat.
Israel memperlihatkan upayanya untuk memperkuat persenjataannya dalam menghadapi situasi yang semakin tegang di Gaza dengan mengajukan daftar senjata ke AS, termasuk jet canggih F-15 dan F-35. Langkah ini menyoroti kompleksitas dan intensitas konflik di wilayah tersebut serta hubungan diplomatis antara Israel dan AS dalam hal penyaluran senjata.
Sumber Foto: IAF
